Babinsa Dan Petani Berbagi Ilmu, Cara Rawat Tanaman Timun

    Babinsa Dan Petani Berbagi Ilmu, Cara Rawat Tanaman Timun
    Aceh Timur - Dalam rangka program ketahanan pangan nasional, Babinsa Koramil 17/Idi Tunong Kodim 0104/Aceh Timur Serka Ulur Cahayo, melaksanakan pendampingan pertanian kepada Suherman (34) petani timun yang memanfaatkan lahan miliknya seluas 2 rante untuk ditanami mentimun, di Desa Seuneubok Jalan, Kecamatan Idi Tunong, Kabupaten Aceh Timur.

    Aceh Timur - Dalam rangka program ketahanan pangan nasional, Babinsa Koramil 17/Idi Tunong Kodim 0104/Aceh Timur Serka Ulur Cahayo, melaksanakan pendampingan pertanian kepada Suherman (34) petani timun yang memanfaatkan lahan miliknya seluas 2 rante untuk ditanami mentimun, di Desa Seuneubok Jalan, Kecamatan Idi Tunong, Kabupaten Aceh Timur.

    Disela-sela kegiatan tersebut, Serka Ulur kepada Suherman, Senin (25-04-2022) mengatakan menanam buah timun tidak terlalu sulit, karena hanya perlu menyiapkan lahan. Bibit timun yang berasal dari biji yang sudah dikeringkan serta pupuk.

    Bibit tanaman timun yang sudah berumur 20-30 hari perlu perhatian khusus dalam pemeliharaan atau perawatannya. Pemeliharaan yang perlu dilakukan adalah pengendalian gulma pada waktu tanaman masih muda dan menjaga tanaman dari serangan hama penyakit serta yang paling penting menjaga ketersediaan air pada tanaman, ” jelasnya.

    Dia menjelaskan bahwa dalam pendampingan kali ini, dirinya membantu perawatan tanaman timun yang geluti oleh Suherman. Selain melakukan pendampingan, juga bertukar pikiran dalam merawat tanaman timun dengan tujuan menghasilkan tanaman yang subur dan meningkatkan kualitas hasil panen nantinya.

    “Kami melakukan penyuluhan cara perawatan holtikultura jenis tanaman timun. Kegiatan ini sebagai salah satu tugas pokok Babinsa sebagai bentuk ketahanan pangan di tengah masa pandemi Covid-19, ” tutur Ulur.

    Sementara itu, petani dan pemilik lahan, Suherman mengucapkan terima kasih kepada babinsa yang telah membantu melakukan perawatan pada tanaman timun miliknya.

    ”Mudah-mudahan dengan adanya pendampingan dari Serka Ulur Cahayo Babinsa Koramil 17/Idt yang sudah dikenal sebagai babinsa teladan inovatif di bidang pertanian tersebut, menjadikan motivasi untuk para petani mentimun lainnya untuk lebih giat lagi dalam bercocok tanam. Dengan harapan di masa panen nantinya mendapatkan hasil yang memuaskan, ” harap Suherman.

    Kusdiyono

    Kusdiyono

    Artikel Sebelumnya

    Pemuda Harus Produktif : Ini Yang Dilakukan...

    Artikel Berikutnya

    Komsos Interaktif Babinsa Langsa Timur,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami